Selasa, 01 Oktober 2013


PENGARUH RISIKO PEMBIAYAAN (MURABAHAH) TERHADAP RETURN ON ASSET (ROA)
(Studi Kasus Pada PT. Bank Jabar Banten Syariah Tasikmalaya)


Irman Firmansyah
Universitas Siliwangi Tasikmalaya

ABSTRACT

The research objective is to know influence of financing risk (Murabahah) to Return On Asset (ROA) at PT. Bank Jabar Banten Syariah Tasikmalaya. Method applied in this research is analytical descriptive method with case study approach. Data collecting technique by through primary data that is data obtained directly from data sourch where is research executed in PT. Bank Jabar Banten Syariah Tasikmalaya and secondary data that is data obtained from literature and the bibliography are relationship with problem which will be cecked. Analyzer applied is simple regression test with measurement scale of ratio. Testing of hypotesis by using test t. Result of research indicates that testing about financing risk (Murabahah) influence to Return On Asset (ROA) that is financing risk (Murabahah) had an effect on significant to Return On Asset (ROA).

Keywoard: financing risk (mudharabah), Return On Asset (ROA)

                                                    

LATAR BELAKANG PENELITIAN
            Saat ini, bank konvensional banyak yang tertarik kepada bank syariah dan banyak dari mereka yang membuka kantor cabang syariah, fenomena ini di respon oleh Bank Indonesia dengan mengakui keberadaan bank syariah dan memasukan bank syariah dalam UU. No.10 Tahun 1998 tentang Perbankan, dan disusunnya standar akuntansi perbankan syariah yang terpisah dengan bank umum/konvensional yaitu PSAK 59 tentang perbankan syariah. Keberpihakanya kepada usaha menengah dan kecil ternyata mampu membantu menopang perekonomian negara. dengan majunya usaha-usaha kecil ini maka pendapatan masyarakat akan meningkat sehingga GNP (Gross National Product) atau pendapatan perkapita akan naik.
            PT Bank Jabar Banten Syariah Tasikmalaya didirikan pada tanggal 20 Mei 2000, dengan ijin Bank Indonesia No. 2/29/DpG/DPIP adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa perbankan dan menyalurkan kembali dana kepada masyarakat yang memerlukan, dimana dalam kegiatan operasionalnya menggunakan prinsip syariah. Produk yang disalurkan oleh PT Bank Jabar Banten Syariah Tasikmalaya yang bertujuan untuk menyalurkan dana kepada masyarakat salah satunya adalah dengan menggunakan prinsip jual-beli antara lain pembiayaan Murabahah, pembiayaan salam, pembiayaan Istishna’.
            Jual-Beli yang merupakan salah satu metode pembiayaan yang akan diterima pihak bank akan terlihat dari seberapa besar pembiayaan yang disalurkan pihak bank kepada mitranya. Pembiayaan Murabahah dalam jumlah besar dapat membawa dampak yang menguntungkan bagi pihak bank, jika penyaluran pembiayaan tersebut dalam pengembaliannya berjalan dengan lancar. Dalam arti tidak terjadi pembiayaan bermasalah. Tapi tidak menutup kemungkinan pembiayaan yang disalurkan kepada masyarakat tidak dapat dikembalikan dengan sempurna, artinya akan timbul resiko pembiayaan yang akan dihadapi bank yang akan berpengaruh terhadap profitabilitas bank itu sendiri sebagai karakteristik dasarnya, diharapkan dapat mendorong peningkatan penyaluran pembiayaan perbankan syariah pada sektor riil dan dapat memberikan sumbangan terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Penelitian sebelumnya telah dilakukan yaitu Fitri Faujiyanti (2002) menguji pengaruh tingkat pembiayaan Murabahah Terhadap Rentabilitas Bank Syariah pada perusahaan PT. BPR Syariah Al Wadiah Tasikmalaya, hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat risiko pembiayaan Murabahah berpengaruh signifikan terhadap rentabilitas. Arief Fathon (2008) menguji Pengaruh Risiko Pembiayaan (Musyarakah dan Mudharabah) Terhadap Likuiditas dan Dampaknya pada Profitabilitas pada PT. Bank Syariah Mandiri Tasikmalaya, hasil penelitian menunjukan bahwa risiko pembiayaan (musyarakah dan mudharabah) berpengaruh signifikan terhadap likuiditas dan berdampak besar terhadap profitabilitas.
Oleh karena itu, penulis akan menguji kembali pengaruh Resiko Pembiayaan (Murabahah) Terhadap ROA (Studi Kasus pada PT. Bank Jabar Banten Kantor Cabang Syariah Tasikmalaya).

Batasan Penelitian
            Mengingat luasnya aspek yang dapat dihubungkan dengan judul di atas, maka batasan masalah yang akan dibahas secara garis besar mengenai bagaimana pengaruh Risiko Pembiayaan (Murabahah) terhadap ROA pada PT Bank Jabar Banten Syariah Tasikmalaya

TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS
Menurut Muhammad Syafi’i Antonio, (2001 : 93) Pembiayaan mudharabah merupakan jual-beli barang pada harga asal dengan tambahan keuntungan yang telah disepakati antara penjual dalam hal ini Bank dengan pembeli atau nasabah. Dalam AlMurabahah penjual harus memberitahu harga produk yang ia beli dan menentukan suatu tingkat keuntungan sebagai tambahannya.
            Bank, sebagaimana lembaga keuangan dalam menjalankan kegiatan guna mendapatkan hasil usaha (return) selalu dihadapkan pada risiko. Risiko yang mungkin terjadi dapat menimbulkan kerugian bagi bank jika tidak segera dideteksi serta tidak dikelola sebagaimana mestinya. Untuk itu, bank harus mengerti dan mengenal risiko-risiko yang mungkin timbul dalam kegiatan usaha bank, serta mengetahui bagaimana dan kapan risiko tersebut muncul untuk dapan mengambil tindakan yang cepat.
Lebih lanjut Muhammad Syafi’i Antonio ( 1999 : 12) mendefinisikan Risiko Pembiayaan/Kredit adalah suatu risiko yang dihadapi pihak bank syariah yang timbul dalam menyalurkan dananya dalam bentuk pembiayaan kepada masyarakat dengan pengembalian yang tidak sempurna.
Sekain itu, menurut Sugiarto (2006 : 78) Risiko pembiayaan/kredit didefinisikan sebagai kerugian sehubungan dengan pihak peminjam (counterparty) tidak dapat dan atau tidak mau memenuhi kewajiban untuk membayar kembali dana yang dipinjamnya secara penuh pada saat jatuh tempo atau sesudahnya.

Dengan semakin besarnya pembiayaan yang disalurkan maka laba akan bertambah besar, dimana untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan berbagai income dalam hal ini pemberian pembiayaan dapat diukur salah satunya dengan rasio profitabilitas.
             Analisis rasio keuangan yang akan digunakan untuk mengukur profitabilitas yang dimaksud ialah Return On Asset (ROA). Alasan dipilihnya Return On Asset dari berbagai rasio profitabilitas yang ada yaitu, karena Return On Asset (ROA) ini merupakan salah satu rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen bank dalam memperoleh keuntungan (laba) secara keseluruhan. Semakin besar ROA suatu bank, semakin besar pula tingkat keuntungan yang dicapai bank tersebut dan semakin baik pula posisi bank tersebut dari segi penggunaan assetnya.
              Pengertian Return On Asset (ROA) menurut  Bambang Riayanto (2001:331) adalah rasio yang menggambarkan perputaran aktiva diukur dari volume penjualan. Semakin besar rasio ini semakin baik. Hal ini berarti bahwa aktiva dapat lebih cepat berputar memperoleh laba. Sedangkan ROA menurut Agnes Sawir (2005:32) adalah Rasio untuk mengukur kemampuan manajemen bank dalam mengelola aktiva yang dikuasainya untuk menghasilkan berbagai income 
             Berdasarkan uraian di atas, maka hipotesis yang diajukan adalah Resiko Pembiayaan (Murabahah) berpengaruh terhadap ROA.

Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis dengan pendekatan studi kasus. Metode deskriptif analisis adalah suatu metode yang meneliti status kelompok manusia, objek, suatu kondisi, suatu sistem pemikiran, ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang dengan tujuan membuat deskripsi, gambaran atau lukisan sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat, serta hubungan antara fenomena yang diselidiki. (Mohammad. Nazir, 2000 : 63).
Penelitian ini dilakukan pada PT. Bank Jabar Banten Kantor Cabang Syariah Tasikmalaya dengan mendatangi dan mengadakan penelitian secara langsung guna mendapatkan data-data yang akurat. Untuk penelitian ini penulis mengambil data 2 (dua) tahun, yaitu dari tahun 2007 sampai dengan 2008 dengan pengambilan data laporan keuangan pertriwulan kalender.





Related Posts:

0 komentar:

Posting Komentar

Buku

Buku
Tanggungjawab Sosial Perbankan Syariah
Diberdayakan oleh Blogger.

Top Menu(DO NOT EDIT HERE!)

Social Icons

Video

Flag Counter

Followers

Featured Posts

Translate

Ordered List

Ergi Collection

Ergi Collection

Popular Posts

Our Facebook Page